Pages

Friday, February 14, 2014

Persiapan dan Kebutuhan Perakitan Komputer

Assalamualaikum

Komputer adalah sebuah perangkat yang memungkinkan seseorang lebih terbantu dan ringan terutama di dalam menghadapi persoalan pekerjaannya terlebih lagi apabila manusia dihadapkan pada persoalan menghitung angka-angka besar dan mempunyai tingkat kompleksitas yang tinggi. Namun sebelum komputer siap / ready kita gunakan seperti yang kita lakukan biasanya, pasti akan ada proses yang bernama "Perakitan Komputer".

Nah, dalam perakitan sebuah komputer, diperlukan persiapan yang cukup, utamanya peralatan yang digunakan serta software yang hendak diinstall. Di bawah ini adalah beberapa peralatan dan bahan yang harus disiapkan dalam merakit sebuah PC.Namun sebelumnya, tak jelaskan dulu mengenai konfigurasi komputer yaa.

A. Konfigurasi Komputer 

Konfigurasi komputer berkait dengan penentuan jenis komponen dan fitur dari komputer serta bagaimana seluruh komponen dapat bekerja sebagai sebuah sistem komputer sesuai keinginan kita. 

Penentuan komponen dimulai dari jenis prosessor, motherboard, lalu komponen lainnya. Faktor kesesuaian atau kompatibilitas dari komponen terhadap motherboard harus diperhatikan, karena setiap jenis motherboard mendukung jenis prosessor, modul memori, port dan I/O bus yang berbeda-beda.

B. Persiapan Alat

Alat yang nantinya akan digunakan untuk merakit peralatan tidak terlalu banyak, diantaranya adalah sebagai berikut:

1. Obeng plus (+)



2. Obeng minus (-)


3. Tang Buaya

4. Pinset (Untuk melepas jumper) 

5. Gelang anti statik



6. Multimeter / Multitester (Untuk pengukuran tegangan)



C. Persiapan Bahan

Bahan-bahan yang harus dipersiapkan diantaranya adalah sebagai berikut:


1.    Power Supply (Hipro)

Power Supply (Hipro) adalah sebuah piranti elektronika yang berguna sebagai sumber daya untuk piranti lain, terutama daya listrik.
 

 2. Heatsink




Heatsink adalah sebuah alat pendingin komputer yang terbuat dari alumunium. Prinsip kerja heatsink adalah menyalurkan hawa panas dari procesor keluar dengan memanfaatkan alumunium sebagai bahan penyalur panas. Tapi saat ini heatsink sudah jarang digunakan kerena proses pendinginannya cukup lama.
 

3. Harddisk


Harddisk adalah tempat penyimpanan data konvensional yang bekerja secara mekanik. Semakin besar kapasitas harddisk, semakin bayak pula data-data yang dapat disimpan. Satuan kapsitas  harddisk adalah byte. Saat ini kapasitas harddisk dopasaran bervariasi, mulai dari 250 GB, 500 GB, 1 Tera, hingga 3 Tera. Fungsi dari harddisk adalah sebagai tempat penyimpanan data.

  
4. DVD/CD Room

DVD/CD Room merupakan sebuah perangkat yg berfungsi untuk membaca data apa pun yg telah kita masukkan ke dalam cd/dvd. dan beberapa macam tipe dari optical drive adalah: CD ROOM drive, CD-RW drive, DVD-ROOM drive, DVD-RW drive.


5. RAM
 
Memori akses acak (Random access memory, RAM) adalah sebuah tipe penyimpanan komputer yang isinya dapat diakses dalam waktu yang tetap tidak memperdulikan letak data tersebut dalam memori. Ini berlawanan dengan alat memori urut, seperti tape magnetik, disk dan drum, di mana gerakan mekanikal dari media penyimpanan memaksa komputer untuk mengakses data secara berurutan.

6. Motherboard


Motherboard adalah papan sirkuit tempat berbagai komponen elektronik atau komponen komputer lainnya saling terhubung seperti seperti processor, video card, sound card, hard disk, dan lain sebagainya.


Motherboard berfungsi untuk menghubungkan setiap komponen-komponen komputer tersebut agar bisa saling berkomunikasi satu sama lain. Setiap motherboard memiliki spesifikasi-nya masing-masing, spesifikasi seperti processor apa yang didukungnya dan berapa kapasitas maksimal RAM yang didukung oleh motherboard tersebut.

Secara prinsip, sebuah motherboard terdiri atas beberapa bagian yakni system CPU (prosesor), sirkuit clock/timing, Ram, Cache, ROM BIOS, I/O port seperti port serial, port pararel, slot ekspansi, prot IDE.
Terutama sekali, sedikitnya ada 7 hal yang harus diperhatikan pada sebuah motherboard. Ketujuh komponen tersebut adalah :

  1. Chipset
  2. Tipe CPU
  3. Slot dan tipe memori
  4. Cache memory
  5. Sistem BIOS
  6. Slot ekspansi
  7. Port I/O

7. Procesor


Prosessor merupakan sebuah alat berbentuk chip kecil yang berguna untuk proses berfikir dan logika dari penjalanan sebuah perintah komputer. Semakin tinggi kecepatan prosessor maka, semakin cepat komputer dalam memproses berbagai macam data. Itupun tentunya harus didukung dengan RAM dan Harddisk yang besar.


8. Kabel SATA dan Kabel IDE



Serial Ata (Sata). Generasi pertama adalah sata 150 yang mendukung transfer data sampai 150 mbps, untuk pemakaian biasa tidak ada performa yang signifikan antara PATA dan SATA.


9. Fan


Fan digunakan untuk mendinginkan komponen-komponen dalam CPU


10. LAN Card



LAN Card adalah kartu yang dipasang pada mainboard sebagai alat penghubung komputer dalam suatu jaringan / network.Disebut LAN karena jaringan yang dibuat bersifat local area atau area terbatas. Didalam lan card terdapat sebuah kartu jaringan yang selanjutnya disingkat sebagai NIC(Network Interface Cards). Sebuah NIC berfungsi sebagai jembatan poenghubung antar jaringan komputer.


11. Casing 
 


12. Monitor



13. Mouse
14. Stabilizer

15. Kabel Power
 



D. Prosedur K3 Persiapan Perakitan Komputer

Sebelum merakit sebuah PC ada beberapa tips yang perlu diperhatikan, diantaranya adalah:
  • Hindari merakit dalam keadaan berkeringat, karena kemungkinan keringat akan menetes keperalatan yang sedang kita rakit tanpa kita ketahui, lalu saat kita menyalakan power supply maka terjadilah hubungan pendek dan merusak hasil rakitan kita.
  • Hindari memegang atau menyentuh langsung kaki prossesor yang ada termasuk chipset. Karena dikhawatirkan adanya listrik statis yang dimiliki tubuh kita akan merusak komponen tersebut. Untuk mencegah hal ini kita harus meng-ground-kan tubuh kita dengan cara memeggang cassing saat power dihidupkan.
  • Pada setiap tahap perakitan sebalum menambahkan komponen yang baru, power supply harus dimatikan. Memasang komponen pada saat power supply hidup akan merusak komponen yang akan di pasang dan komponen lainnya.
  • Jangan lupa menyiapkan peralatan dan bahan-bahan sebelum memulai perakitan, agar seluruh kegiatan perakitan tidak terhambat pada kemungkinan kurangnya peralatan yang ada.
  • Hindari pemasangan komponen harddisk dengan kasar, karena dapat merusak harddisk tersebut.
  • Sebaiknya lakukan perakitan PC di ruangan tertutup dan bebas debu. Idealnya memang di ruangan ber-AC (air condition). Siapkan meja kerja yang cukup lebar untuk menaruh semua peralatan dan perlengkapan, serta taruh sebuah kursi yang nyaman. Jangan merokok, karena abu rokok bisa mengotori dan merusak komponen PC, terutama prosesor. Tempatkan air minum Anda jauh dari meja kerja. Gunakan pula lampu penerangan yang cukup kuat
 Selain itu juga ada tips ketika anda tersengat listrik saat perakitan komputer



Demikian yang dapat saya share untuk teman-teman, semoga bermanfaat, 

Wassalamualaikum 





















0 komentar:

Post a Comment

Statistic

Buscar