Allah berfirman, “Dan berapa banyak Nabi yang berperang bersama-sama mereka sejumlah besar dari pengikut (nya) yang bertaqwa. Mereka tidak menjadi lemah karena bencana yang menimpa mereka di jalan Allah, dan tidak lesu dan tidak (pula) menyerah (kepada musuh). Allah menyukai orang-orang yang sabar.” (QS Ali Imran: 146).
Di surat lain menceritakan semangat para malikat, “Dan milik-Nya siapa yang di langit dan di bumi. Dan (malaikat-malaikat) yang di sisi-Nya, tidak angkuh untuk menyembah-Nya dan tidak pula letih. Mereka bertasbih tidak henti-hentinya sepanjang malam dan siang.” (QS Al Anbiya’: 19-20).
Makna Futur
Futur, kata berasal dari bahasa Arab yang akar katanya adalah: Fatara – Yafturu – Futurun, yang artinya menjadi lemah dan menjadi lunak. Atau diam setelah giat dan lemah setelah semangat. Orang yang futur mengalami penurunan kuantitas dan kulaitas amal shalih/ibadah. Atau ia mengalami kemerosotan atau kemalasan pada keimanan atau keislamannya. Atau orang yang mengendur sendi-sendi hatinya sehingga menyebabkan penurunan stamina ruhiyah yang dapat menjadikannya jauh dari kebaikan dan anjlok produktivitas amal shalihnya.
Dalam konteks amal dakwah, Futur adalah satu penyakit yang menimpa aktivis dakwah dalam bentuk rasa malas, menunda-nunda, berlambat-lambatan dan yang palingburuk ialah berhenti dari melakukan amal dakwah. Sedangkan sebelumnya ia adalah seorang yang aktif dan beriltizam (rajin).
Penawar Futur
- Membaca al-Quran dan mengambil iktibar dari kisah-kisah al-Quran. Oleh itu sewajarnya bagi setiap kita agar memiliki satu al-Quran dan terjemahannya.
- Menyelami Shiroh Nabawiyyah
- Membaca sejarah-sejarah pejuang Islam.
- Mengikuti shalat Jamaah di Masjid
- Menpergiatkan amalan sunah. Istighfar, zikir, memberi salam dan sebagainya.
- Menjauhi perkara makruh.
- Selalu bersama orang yang soleh.
- Menghadiri majlis ilmu.
- Tidak terlena dengan waktu, dia senantiasa memanfaatkan waktu untuk amar ma’ruf nahi munkar
- Kreatif dalam membina aktivitas jama’i
- Membina kesatuan fikrah dan amal yaumi
- Melazimkan diri dengan aktivitas jamaah.
Jadi bagi saudaraku yang mungkin saat ini sedang mengalami "Gejala Futur" segeralah untuk mengingat Allah. Tujuan kita adalah memenangkan Islam untuk alam semesta.
Berjuang, Bergerak, tegakkan Islam di alam semesta.
0 komentar:
Post a Comment